Yang terjatuh di masa lalu
Yang berharap mampu memutar waktu
Yang mencoba menegarkan dirinya sendiri
Yang berpikir semua karena lampaunya
Teruntuk yang menghadapi kegelisahan
Kau pernah terjatuh dalam lubang keterpurukan
Lubang yang meninggalkan bekas di ingatanmu
Lubang yang menorehkan luka dalam perjalananmu
Mungkin kau pikir itu akibat kecerobohanmu
Kecerobohan dalam menyeberangi jembatan hidupmu
Jembatan di tengah perjalananmu
Teruntuk yang menangisi cermin masa lalu
Kau telah menarik diri dari lubang itu
Bangkit dengan segala yang ada
Berjalan dengan sisa luka
Kau berlari menghampiri sang tujuan
Kau bersama jutaan jiwa lainnya
Teruntuk yang merasa dikecewakan waktu
Ketika lukamu melebar lagi
Ketika ingatanmu hadir kembali
Perlukah dirimu membalikkan badan
Meratapi lubang yang menggoresmu
Apa kau yakin dirimu takkan terjatuh jika waspada?
Benarkah kau akan berlari jika tidak terjatuh?
Tapi membalikkan badan itu pilihanmu
Terus memandang tempat kau terjatuh
Memunggungi sang esok
Dan mungkin kau lebih mudah terjatuh ke jurang tak berdasar
Teruntuk yang masih mempercayai harapan
Putar kembali tubuhmu
Genggam orang-orang yang mendoakanmu
Tetaplah berlari
Yang berharap mampu memutar waktu
Yang mencoba menegarkan dirinya sendiri
Yang berpikir semua karena lampaunya
Teruntuk yang menghadapi kegelisahan
Kau pernah terjatuh dalam lubang keterpurukan
Lubang yang meninggalkan bekas di ingatanmu
Lubang yang menorehkan luka dalam perjalananmu
Mungkin kau pikir itu akibat kecerobohanmu
Kecerobohan dalam menyeberangi jembatan hidupmu
Jembatan di tengah perjalananmu
Teruntuk yang menangisi cermin masa lalu
Kau telah menarik diri dari lubang itu
Bangkit dengan segala yang ada
Berjalan dengan sisa luka
Kau berlari menghampiri sang tujuan
Kau bersama jutaan jiwa lainnya
Teruntuk yang merasa dikecewakan waktu
Ketika lukamu melebar lagi
Ketika ingatanmu hadir kembali
Perlukah dirimu membalikkan badan
Meratapi lubang yang menggoresmu
Apa kau yakin dirimu takkan terjatuh jika waspada?
Benarkah kau akan berlari jika tidak terjatuh?
Tapi membalikkan badan itu pilihanmu
Terus memandang tempat kau terjatuh
Memunggungi sang esok
Dan mungkin kau lebih mudah terjatuh ke jurang tak berdasar
Teruntuk yang masih mempercayai harapan
Putar kembali tubuhmu
Genggam orang-orang yang mendoakanmu
Tetaplah berlari
No comments:
Post a Comment